Babinsa Dampingi Pengobatan dan Pemberian Bantuan Kepada Penyandang Disabilitas

INLINK, GROBOGAN – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 13/Brati Kodim 0717/Grobogan Sertu Ahmad Hanafi bersama Bhabinkamtibmas Polsek Brati dampingi Kepala Desa Karangsari gelar Bakti Sosial bagi penyandang disabilitas warga Desa Karangsari dengan tema “Rekreasi, Makan Bersama, Pengobatan dan Pemberian Sembako” bertempat di Joglo Geopark Desa Karangsari, Kecamatan Brati Kabupaten Grobogan, Selasa (09/07/24) kemarin.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Brati Pamuji, S.Sos., Kepala Desa Karangsari Suhartini, Kanit intel Polsek Brati Aiptu Dadang Sudrajat, Kasi Trantib Pol PP Kec. Brati Budi Suharyono, S.Pd., Perwakilan Puskesmas Brati, Dokter Andi beserta staf, Bidan Desa Karangsari, Masriah, A.Md.Keb., TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan) Kec. Brati, Bp. Zubaidi., Tim PKBI Prov. Jateng, Lutfilia Pratiwi dan 27 Orang Penyandang disabilitas beserta Orang tua.

Kades Suhartini dalam sambutannya mengatakan, Terima kasih yang sebesar-besarnya dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada orang tua dan keluarga yang telah merawat dan memberikan perhatian ekstra yang begitu sangat luar biasa kepada anak-anak, dan cucu-cucu kami yang berkebutuhan khusus, dengan kegiatan yang diselenggarakan rutin tiap tahun ini penyandang disabilitas atau yang berkebutuhan khusus merasa diperhatikan dan tidak merasa diabaikan oleh instansi pemerintahan, dalam hal ini pemdes karangsari.

“Jangan dilihat dari nilai dari bantuan ini, Bantuan ini mungkin tidak seberapa, namun kami berharap dapat membantu meringankan beban anak-anak disabilitas, sekaligus sebagai wujud perhatian pemerintah Desa Karangsari,” ungkap Suhartini.

Sementara Camat Brati Pamuji menyampaikan, Kegiatan ini diprakarsai dan didanai oleh pemerintah Desa, CSR Bumdes Desa Karangsari, kami sangat mengapresiasi kepedulian dan perhatian yang diberikan Pemerintah Desa Karangsari yang begitu sangat luar biasa.

“Untuk Anak-anak ku penyandang disabilitas Desa Karangsari jangan merasa merasa malu dan minder, harus bisa percaya diri dan berani kalo yang lain bisa kenapa kita tidak. Kemudian kita tunjukan kepada orang- orang agar tidak ada lagi diskriminasi. Di hadapan Sang Pencipta kita sama, yang membedakan hanya keimanan dan ketaqwaan kita,” pungkasnya.

Kegiatan dilanjutkan penyerahan sembako dan tali asih kepada penyandang disabilita, foto bersam ,makan, dan rekreasi di Geopark.

Pos terkait