Kapolda Metro Jaya Hadiri Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW Serta Menyambut Bulan Suci Ramadhan 1443 di Ponpes Ummul Quro.

Inlink.id Tangerang Selatan, Menjelang bulan suci Ramadhan 2022, Pimpinan Ponpes Ummul Quro menggelar peringatan Isra Mi’raj, dalam kegiatan tersebut, Jajaran Polsek Pamulang, Polres Tangsel giat pengamanan dan Hadiri Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW, di Ponpes Ummul Quro pimpinan KH. Syarif Rahmat, SQ, RA. Dalam kegiatan juga dihadiri oleh Kapolda Metro Jaya.

Peringatan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW yang dilaksanakan di Ponpes Ummul Quro Jl. Pondok Cabe Raya Gg. Pesantren Kel. Pondok Cabe Ilir Kec. Pamulang. Turut Hadir Dalam Kegiatan tersebut, Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. HM. Fadil Imran, M.Si., Kapolres Tangerang Selatan AKBP. Sarly Sohlu, SH, MH., Dir Intelkam Polda Metro Jaya Kombes. Pol. Hirbak Wahyu Setiawan, S.IK, MH., Dir Binmas Polda Metro Jaya Kombes. Pol. Badya Wijaya, S.IK, SH, M.Si., Kapolsek Pamulang Kompol. M. Endy Mahandika, SH., beserta Serka. Siahaan (Babinsa Koramil / Mewakili Danramil 0506 Ciputat Pamulang).

Kapolda Metro Jaya saat memberikan sambutan
Dalam Sambutannya, Kapolda Metro Jaya menyampaikan, bahwa Peristiwa Isra Miraj merupakan peristiwa penting dan monumental bagi umat Islam. Dalam peristiwa tersebut Rasulullah menerima perintah sholat 5 waktu, dimana pada hakekatnya merupakan kebutuhan mutlak untuk menjadi manusia seutuhnya, ungkap Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. HM. Fadil Imran, M.Si, minggu (27/03/22).

Lanjut Fadil, Sebagai pemelihara kamtibmas, kami berkewajiban memelihara persaudaraan dan kerukunan sesuai slogan Ummul Quro yaitu Islam Pasti, NKRI harga mati.

Menyambut bulan Ramadhan agar para orang tua memperhatikan anak-anaknya untuk tidak berbuat tawuran, terutama dengan anak- anak yang sering keluar malam serta nongkrong – nongkrong. Kemudian ada juga kegiatan Sahur On The Road yang dapat menimbulkan kerawanan kamtibmas, ungkapnya.

Lebih lanjut, Kapolda memaparkan terkait mengenai berita Hoax, apabila menerima informasi dicek dulu kebenarannya, tanya dengan Pak Kyai apakah berita tersebut benar atau tidak, saring dahulu sebelum share, tutupnya.

Disisi yang sama, Pimpinan Ponpes Ummul Quro KH. Syarif Rahmat, SQ, RA., menyampaikan bahwa pada zaman dahulu di kota Madinah dibuat kesepakatan Pakta Integritas yang dimana kota tersebut bukan milik perseorangan tetapi milik bersama bermacam-macam etnis serta agama.

Mari kita dukung NKRI ini dari berbagai segi seperti dari segi bahasa, bangsa dan adat istiadatnya, harapanya.

Pos terkait