INLINK.ID, Jakarta | Kreativitas Kaum Milenial Merubah Bantaran Kali Ciliwung Yang Kumuh Menjadi destinasi Wisata bantaran kali Ciliwung.
Berawal dari kreativitas anak anak muda yang terobsesi untuk merubah bantaran kali yang kumuh menjadi tempat nongkrong kaum Milenial yang nyaman dan indah.
Imran yang biasa disapa bang manyun adalah orang yang pertama kali berinisiatif untuk melakukan pembenahan dan menyulap bantaran kali yang kumuh menjadi tempat tongkrongan kaum Milenial,
“seorang diri saya membersihkan tumpukan sampah dan semak belukar yang selama ini menjadi tempat binatang melata seperti ular dan kelabang, namun saya hanya menyisakan pohon pohon yang menurut saya punya nilai seni dalam penataan lokasi wisata, setelah saya lakukan pembenahan awal baru saya libatkan adik saya untuk membantu dalam pengadaan modal” papar bang manyun.
Ayattullah alias Roy adalah adik kandung bang manyun yang turut serta dalam pelaksanaan pembuatan caffe dengan standar harga merakyat menurutnya, dengan tujuan memperindah bantaran kali dan juga pemberdayaan anak anak muda pabuaran, yang menghabiskan anggaran berkisar enam puluh jutaan,
“awalnya kita kerja sama dengan Karang taruna Cibinong bang denni namanya, dengan beliaulah kami bekerja sama, sebelum nya tempat ini dipenuhi sampah yang memang pernah ditempati para pedagang pasar Cibinong yang dalam masa renovasi, sebagian sampah berupa palet kita manfaatkan untuk membuat meja dan kursi yang kita pergunakan sekarang, anggaran awal yang saya dapat dari hasil menjual mobil dengan harapan dapat membangun destinasi wisata yang banyak dikunjungi orang orang dari luar daerah kami” ungkap Roy
Yani Mariyuana babinsa kelurahan Ciliwung menyampaikan dukungan “kegiatan positif pemuda Pabuaran di atas lahan tanah carefour, saya juga melihat tidak ada jenis minuman keras yang mereka perjual belikan, dan saya menganggap kegiatan mereka tidak menimbulkan dampak yang buruk malah sebaliknya membawa manfaat bagi mereka khususnya para pengamen jalanan yang diberdayakan” tutup Yani.
(Win).
