Jakarta – Kepolisian Resor Metro Jakarta Timur bersama 3 Pilar Kec. Kramatjati mendamaikan dua kelompok remaja yang terlibat tawuran.
“Kami melakukan mediasi antara dua kelompok remaja yang salah paham yang berujung tawuran warga untuk berdamai agar tidak lagi melakukan aksi serupa,” kata Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Timur AKBP Aslan Sulastomo.
Mediasi ini pun dihadiri sejumlah warga, kemudian tokoh masyarakat dan pemuda, Ketua RW , Ketua LMK serta unsur TNI Polri dan pemerintah setempat.
Tidak hanya sekadar melakukan mediasi, Kasat Binmas dan jajaran nya juga memberikan pembinaan dan penyuluhan baik kepada dua kelompok remaja yang terlibat tawuran maupun warga yang tinggal di Kel. Cawang maupun Kel. Cilitan Kramat jati Jakarta Timur.
” Mari kita bersama mencari akar permasalahan sehingga tidak terjadi tawuran dan dicarikan solusi supaya tidak terulang kembali.” Ungkap Aslan.
Dikesempatan itu juga Kapolsek Kramat jati Kompol Hj. Tuti Aini mengingatkan agar lebih bijak dalam menggunakan HP dan lebih hati – hati dalam bermedia sosial.
” Agar jangan terpancing berita hoak di medsos yang mengajak untuk melakukan tawuran.” Pungkas Kapolsek
Menyikapi hal itu pihaknya akan mengadakan olah raga bersama antara warga Cililitan dan Cawang untuk lebih menjalin silaturahmi kedua belah pihak.
Kegiatan mediasi ini di akhiri dengan membuat surat pernyataan dan kesepakatan bersama antara 2 kelompok remaja bahwa kedua belah pihak tidak akan melakukan tawuran lagi dan akan menjalin persahabatan dan saling menjaga keamanan di lingkunganya masing-masing.