Polres Boyolali gelar Ops zebra Bersinergi dengan Dishub dan Samsat 

INLINL, Boyolali – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas, Polres Boyolali bekerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Boyolali dan Samsat Boyolali menggelar kegiatan Sosialisasi Kamseltibcarlantas di Lampu Traffic Light Sunggingan dan area parkir Pasar Sunggingan, pada Selasa, 15 Oktober 2024. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Operasi Zebra 2024 yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia.

Kasihumas Polres Boyolali, AKP Arif Mudi Prihanto, menjelaskan bahwa sinergi antara Polres Boyolali, Dishub, dan Samsat Boyolali bertujuan memperkuat upaya edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya tertib berlalu lintas dan juga tertib administrasi kendaraan. “Kami ingin mengajak masyarakat untuk lebih tertib dalam berlalu lintas. Sosialisasi ini juga bertujuan untuk menekan angka pelanggaran yang berpotensi menyebabkan kecelakaan di jalan raya,” ujar AKP Arif.

Dalam kegiatan tersebut, petugas dari Polres Boyolali bersama Dishub dan Samsat membagikan flyer berisi imbauan tentang Kamseltibcarlantas (Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas). Selain itu, Samsat Boyolali turut memberikan imbauan kepada masyarakat untuk selalu tertib dalam membayar pajak kendaraan bermotor.

KUPT Samsat Boyolali Bp. Agus menekankan pentingnya kepatuhan dalam pembayaran pajak sebagai bagian dari kesadaran berlalulintas. “Tertib pajak bukan hanya tentang kepatuhan administratif, tetapi juga kontribusi nyata untuk kelancaran pembangunan, termasuk infrastruktur jalan yang aman dan nyaman,” ujarnya.

Selama kegiatan berlangsung, cinderamata diberikan kepada para pengguna jalan yang tertib berlalu lintas sebagai bentuk apresiasi. Sementara itu, bagi para pelanggar, petugas memberikan teguran sebagai peringatan agar lebih disiplin di masa mendatang.

KBO Satlantas Polres Boyolali, IPTU Joko Siswanto, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut juga memberikan imbauan kepada pengguna jalan, pedagang, serta sopir angkutan umum dan angkutan sayur di sekitar Pasar Sunggingan. “Operasi Zebra ini tidak hanya untuk menindak pelanggaran, tetapi juga untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan dan ketertiban lalu lintas. Kami ingin menciptakan lingkungan lalu lintas yang aman dan nyaman bagi semua pengguna jalan,” ungkap IPTU Joko.

Lebih lanjut, IPTU Joko menekankan pentingnya kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas untuk mencegah kecelakaan yang bisa merugikan diri sendiri maupun orang lain. “Kami berharap melalui sosialisasi ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya keselamatan, mulai dari penggunaan helm, sabuk pengaman, hingga kepatuhan terhadap rambu-rambu lalu lintas,” tambahnya.

Salah satu Petugas Dishub Kabupaten Boyolali, yang turut serta dalam kegiatan ini, juga menyatakan dukungannya. “Kami berkomitmen untuk terus bersinergi dengan pihak kepolisian dan Samsat dalam menciptakan kelancaran lalu lintas serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan raya,” ujar perwakilan Dishub.

Salah satu sopir angkutan kota yang hadir, Pak Sutrisno, mengapresiasi kegiatan tersebut. “Saya sangat mendukung kegiatan ini, apalagi dengan adanya pembagian cinderamata bagi kami yang tertib. Ini memotivasi kami untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan juga pajak kendaraan,” ujarnya dengan antusias.

Kegiatan sosialisasi ini berjalan dengan tertib dan lancar. Polres Boyolali bersama Dishub dan Samsat berharap melalui rangkaian Operasi Zebra 2024, kesadaran masyarakat Boyolali akan keselamatan dan tertib administrasi kendaraan semakin meningkat, sehingga tercipta kondisi lalu lintas yang aman, tertib, dan nyaman di wilayah tersebut.

Pos terkait