INLINK, Karangtengah, Wonogiri – Relawan Bolone Lutfhi mulai melakukan langkah-langkah strategis untuk lebih mengenalkan sosok Ahmad Lutfhi mantan Kapolda Jawa Tengah, yang akan maju menjadi calon Gubernur Jawa tengah pada Pilkada 2024 mendatang.
Selain banyak memasang poster dan baliho di jalan raya hingga ke pelosok dusun, Relawan Bolone Lutfhi kini bergerak memfasilitasi pemberdayaan UMKM khususnya di wilayah Kabupaten Wonogiri Kecamatan Karangtengah, yang digelar pada Sabtu dan Minggu 17 – 18 Agustus 2024, di sepanjang. jalan depan Kantor Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Wonogiri.
Bahkan, menurut kordinator Bolone Lutfhi Frenky, sebanyak 214 lapak yang disediakan UMKM dipasangkan Banner dukungan kepada mantan Kapolda Jateng.
“Kita gelar UMKM untuk warga Kecamatan Karangtengah, dan sebanyak 214 lapak kita pasang banner display dukungan kepada bapak Ahmad Lutfi, “ujar Frengky.
“Selain pemasangan Banner display, lanjutnya, “kita juga melakukan pemasangan stiker di kendaraan roda 4 para pengunjung kegiatan”.
Kami tidak hanya sekedar memasangkan banner saja, tapi ada program-program yang sifatnya pemberdayaan mulai dari permodalan sempai pelatihan pada pelaku usaha dan akan terus berkembang hingga ke pelosok dusun.
Frangky menuturkan, banyak rekan-rekan UMKM, yang ingin bergabung dengan Bolone Lutfhi.
Sehingga pihaknya akan terus bergerak bahkan sampai menyasar ke dusun-dusun, agar semakin banyak yang merasakan manfaatnya.
Pelaksana kegiatan Wawan Setyo Nugroho sebagai Ketua relawan Bolone Lutfi menyampaikan pendapat tentang peran pelaku UMKM termasuk harapan kedepannya.
Menurut Wawan Setyo Nugroho, UMKM merupakan akar paling bawah untuk ekonomi suatu daerah lebih sejahtera. Sehingga dirinya menaruh harapan agar pelaku usaha UMKM diberikan perhatian khusus, bisa berupa pelatihan maupun bantuan peralatan dan modal usaha.
Hal ini pun disampaikan juga oleh salah satu pelaksana kegiatan Tri Wahyudi, “saya berharap, ketika Ahmad Lutfhi maju dan terpilih menjadi Gubernur Jawa Tengah, beliau bisa menghadirkan lebih banyak UMKM berkembang dan maju, selain itu, ada perhatian khusus berupa pelatihan, bantuan peralatan maupun modal usaha bagi pelaku UMKM, harap Tri Wahyudi.
