INLINK, Tangsel | Berbagai persoalan yang dihadapi oleh masyarakat di masa Pandemi menjadi perhatian ormas khususnya Lembaga Pengkajian dan Pengembangan SDM (LAKPESDAM) NU Tangerang Selatan.
Hal ini disampaikan oleh Ketua LAKPESDAM NU Tangerang Selatan Dr. H. Mustadin Taggala, S.Psi., M.Si dalam sambutannya mengantar diskusi rutin Open Government Forum yang setiap bulan dilaksanakan oleh LAKPESDAM NU Tangerang Selatan (14/08/2021).
Kemitraan antara Pemerintah dalam Hal ini Kemensos RI dengan NU Tangerang Selatan dan seluruh ormas yang ada menjadi upaya strategis dalam membantu pemerintah menyukseskan program bantuan kepada masyarakat. Papar K.H. Abdullah Mas’ud Selaku Ketua PCNU Tangerang Selatan.
“NU akan mengawal program bantuan kepada masyarakat agar tepat sasaran, kami juga akan membantu melakukan cross check ketepatan bansos yang disalurkan pemerintah kepada masyarakat dan akan menyampaikan secara langsung kepada Kemensos RI jika kami menemukan adanya penyimpangan di tengah masyarakat” Tegas Mas’ud dalam pidato pembukaannya.
Salahuddin Yahya menyampaikan bahwa pemerintah dalam hal ini kemensos terus melakukan evaluasi, perbaikan dan percepatan proses penyaluran bantuan sosial. Pada periode awal kami Kemensos fokus pada percepatan penyaluran bantuan, saat ini selain percepatan, Pemerintah juga sangat fokus dengan ketepatan sasaran bantuan.
“Kami sangat concern jika ada info kebocoran bantuan, dan Menteri Kami ibu Risma sangat detil mengontrol jika ada informasi-informasi penyalahgunaan atau kebocoran bantuan kepada masyarakat” papar Salahuddin Yahya.
Abdullah Ubaid Matraji memaparkan bahwa tim pemantau Bansos yang dibentuk oleh PBNU menemukan beberapa potensi kebocoran diantaranya tertutupnya data penerima bantuan di level pemerintah kelurahan, RW dan RT.
“Transparansi data menjadi mutlak jika pemerintah ingin dibantu dalam pengawasan bansos ini” Tutup Ubaid yang juga aktivif JPPI ini.
Open Government Forum kali ini dihadiri oleh Dr. Salahuddin Yahya, M.Si (Direktur Pengelolaan Sumber Dana Bantuan Sosial/PDBS Kemensos RI), dan H. Abdullah Ubaid Matraji, MA. (Wakil Ketua PCNU Tangsel/Komnas JPPI) dan dimoderatori oleh Abdul Aziz, M.Psi (Dosen UNUSIA).
Diskusi yang dilaksanakan secara daring tersebut dihadiri oleh unsur pengurus PCNU Tangsel, dari ormas keagamaan dan kemasyarakatan lainnya serta dari unsur masyarakat umum.
(Win).