INLINK Depok | Insiden Crane roboh menimpa atap dua rumah warga dan menyebabkan 3 orang menjadi korban di Perumnas Depok Jaya Jalan Mawar RT 07 RW 04,Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jawa Barat, Jum’at (15/10/21).
” Crane yang roboh itu menyebabkan bagian atap rumah warga hancur hingga menyebabkan 3 orang mengalami luka-luka.” Ucap Kabid Damkar Kota Depok Denny Romulo
Detik-detik Crane ini roboh menimpa dua rumah dan menurutnya saat itu operator Crane bernama Heri Mulyanto tengah menurunkan tiang beton PDAM. Tiba-tiba posisi crane miring ke sebelah kanan disebabkan jack (penahan crane) amblas dan langsung roboh terguling dan menimpa 2 rumah warga.
Adapun tiga korban bernama Jaidar, Asnel Taher, dan Jasmin Putri Fadilah (14) telah dievakuasi dari lokasi. Setelah lima jam terhimpit reruntuhan menara PDAM Tirta Asasta akibat crane jatuh, Jasmine, siswa yang terjepit bongkahan akhirnya berhasil dievakuasi dalam proses evakuasi berjalan dramatis.
Petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok dibantu warga,PMI,TNI dan Polri berupaya secara perlahan mengangkat tubuh korban.
Hampir seluruh tubuh Jasmine tertutup bongkahan menara,sehingga korban sulit bergerak dan setelah berhasil dievakuasi,korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Keluarga Depok.
“Alhamdulillah anggota kami melaksanakannya hati-hati karena korban terjepit oleh besi dan beton kami memotongnya pelan-pelan takut rubuh.” Terang Kabid Pengendalian Operasional DPKP Kota Depok, Welman Naipospos.
Dalam proses evakuasi,pihak kami fokus penyelamatan korban dulu dan beruntung korban berhasil dievakuasi dengan selamat.
Dalam proses evakuasi petugas sedikit mengalami kesulitan, sebab bongkahan beton yang menimpa sangat besar. Petugas lalu melakukan pemotongan dengan alat khusus dan petugas lainnya memberikan semangat kepada korban.
Korban sempat diberi oksigen saat terhimpit karena dikhawatirkan kehabisan oksigen dan berhasil di evakuasi kurang lebih 5 jam. Korban mengalami luka di tangan dan wajah, akan tetapi dalam keadaan sadar.
Pihak kepolisian turun tangan mengusut peristiwa crane roboh menimpa dua rumah warga tersebut dan ditangani oleh Polresta Depok.
Kapolsek Pancoran Mas Kompol Tri Harjadi menjelaskan, bahwa tim puslabfor diterjunkan ke lokasi akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Udah ditangani Polres ya,nanti dari puslabfor akan dateng,kalau tidak hari ini mungkin besok pagi.” Jelasnya.
Kapolsek melanjutkan,Polresta Depok sedang menyelidiki peristiwa tersebut dan penanggung jawab proyek hingga para saksi akan dimintai keterangan oleh polisi.
” Itu sudah logikanya begitu di selidiki,nanti diperiksa saksi-saksi,penanggung jawab proyeknya,baru kalau sudah ada titik jelas permasalahannya kronologisnya,disampaikan dari Polres.” Tambahnya.
Sudah ada sejumlah orang yang dibawa ke Polresta Depok, namun beliau tidak menyebut berapa jumlahnya.
