Jakarta – Belasan remaja dan pelajar berhasil diamankan Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur saat mencari lawan tawuran di jalanan sekitar Jl. Terminal Kp. Melayu, Jatinegara Jakarta Timur. Pada Rabu (10/07/24) sore.
Kanit Patroli Polres Metro Jaktim Iptu Rano mengatakan, para remaja yang melakukan siaran langsung melalui Instagram dengan akun @phegray.153com di Jl. Otista Raya dengan maksud untuk mencari lawan tawuran.
” Ketika Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur mencoba memantau akun media sosial, ada salah satu akun IG @phegray.153com yang sedang live,” kata Rano saat dikonfirmasi, Kamis (11/07/24).
Berbekal melihat siaran para pelaku di Instagram, Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur menemukan sekelompok remaja dan pelajar di Jl. Terminal Kp. Melayu.
“Tim Patroli Perintis Presisi Polres Metro Jakarta Timur melihat sekelompok remaja yang ciri-cirinya sama dengan yang ada di live akun media sosial tersebut,” tutur Rano.
Dikatakan Rano, tim patroli kemudian memeriksa kelompok remaja tersebut dan menemukan tiga buah mistar yang mereka bawa.
“Para remaja tersebut langsung diberhentikan dan dilakukan pemeriksaan. Ditemukan 3 (tiga) buah mistar,” ucapnya.
Dari keempat belas remaja yang diamankan, 8 (delapan) orang masih berstatus pelajar SMA PGRI 1 Halim Perdanakusuma dan 2 alumni.
Selanjutnya ke 14 (empat belas) remaja dan pelajar dibawa dan diamankan di Mapolsek Jatinegara guna dilakukan pendataan dan pemeriksaan cek urine oleh Si Dokkes Polres Metro Jakarta Timur.
“Mereka diamankan ke Komando Polsek Jatinegara untuk dilakukan pendataan dan pemeriksaan cek urine oleh petugas Dokkes ,” pungkas Rano.
Tujuan pemeriksaan cek urine ini dilakukan guna mencegah penyalahgunaan narkotika di kalangan pelajar.
Pemeriksaan cek urine langsung dilakukan oleh Kasi Dokkes Polres Metro Jaktim Kompol dr. Laura dan anggota di Mapolsek Jatinegara.
Jenis pemeriksaan yang dilakukan yakni dengan mengumpulkan sampel urine sebanyak 45 ml dalam wadah khusus yang nantinya akan diperiksa oleh petugas, Pemeriksaan ini biasanya membutuhkan waktu sekitar 60 menit.
“Hasil pemeriksaan cek urine ke empat belas orang yang diamankan negatif.” Kata Kompol Dr. Laura.
Kepolisian menegaskan akan selalu melakukan cek urine terhadap pelaku tawuran yang tertangkap, guna mencegah penyalahgunaan narkoba dan terus meningkatkan Patroli guna cegah tawuran di wilayah Jakarta Timur.